KENTUT ??

Td sewaktu gw perjalanan pulang ke rumah gw harus mengendarai sebuah angkot untuk sampai di daerah rumah gw. Nah, tadi tiba-tiba ne angkot berhenti sementara untuk menunggu penumpang a.k.a ngetem. Bayangin ne angkot nungguin angkot lain yg sejenis dgn nya yg terlebih dahulu ngetem ditempat penuh dulu baru akan mengangkut penumpang untuk angkotnya sendiri, gila empati dan kompak bgt bukan? Emang tu bagus untuk membudayakan antri, tapi bagaimana perasaan penumpang yang menunggu beberapa lamanya yang habis waktunya hanya untuk nungguin tu angkot ngetem padahal masih banyak tugas yang harus penumpang kerjakan, menyedihkan banget bukan? Akhirnya, tanpa tedeng aling-aling penumpang ini pun yang dikenal sebagai gw sendiri memutuskan, biar gw dan si angkot ini memilih jalan kita masing-masing. Gw pun turun dari angkot bijak itu sambil deg-degan apakah sopirnya akan ngikutin gw. Langsung aja gw serobot angkot yang lewat depan muka gw dan ternyata pas banget tempat diangkot baru ne hanya sisa 1 kursi lagi, Alhamdulillah. Saat baru banget gw duduk di kursi penyisaan yg letaknya didepan pintu banget itu, ternyata si sopir angkot bijak akhirnya angkat bicara setelah sekian lama hanya duduk, minum air, dan merokok. Cukup satu mungkin bagi si sopir mewakili kelakuan gw ini. KENTUT !! yup kata itu yg dipilih dan akhirnya digunakan si sopir angkot.
Nah, sebelum gw melanjutkan cerita, bagi yang belum mengetahui apa itu yang disebut dan dimaksud dengan KENTUT berikut akan saya paparkan penjelasannya berdasarkan artikel yg saya kutip dari Wikipedia.
“Flatulensi adalah keluarnya gas melalui anus atau dubur akibat akumulasi gas didalam perut (terutama dari usus besar atau kolon). Peristiwa keluarnya gas disebut juga KENTUT atau sering disebut juga buang angin. KENTUT biasanya ditandai dengan rasa mulas di perut. Ini sering menjadi pertanda kalau seseorang :
• Kelebihan makan makanan tertentu
• Ingin buang air besar
• Mengalami efek samping obat-obatan tertentu
• Menderita konstipasi atau sembelit
• Sedang masuk angin.
*Silakan meliat ke Wikipedia untuk lebih lanjutnya, lebih lengkap disana (kan gw ngutipnya juga dari sana ya).
Pertama-tama yang ingin gw utarakan adalah add comment atas pesan KENTUT yang disampaikan si sopir angkot buat gw (jangan sampe gw yg ke-gr-an aja) . Perasaan ne yah gw gak kelebihan makanan tertentu, yang ada juga gw kelebihan makanan bakso, kelebihan makanan nasi, jadi emang KELEBIHAN MAKAN, bukannya Cuma kelebihan makan makanan tertentu. Yang kedua, ingin air besar, kaya’nya si sopir lebih tau deh di banding gw sendiri , orang perasaan gw ya, gw lagi gak pengen buang air besar, tadi pagi gw juga uda BAB, masa dalam sehari gw BAB lebih dari sekali walaupun gw mengisi perut gw lebih dari 7x dalam sehari. Yang ketiga ne, makin bikin gw bertanya, di aturan pemakaian obat ini juga diharuskan bagi yang berumur >12tahun emang harus meminum obat ini sebanyak 2 tablet dalam sekali telan dan mungkin sekali lagi emang gak berbahaya / berefek samping buat gw, tapi paling cuma membunuh cacing-cacing diperut gw ini, karena kita tetap harus memakan obat cacing bukan? Sembelit kaya nya gak terlalu banyak yang harus gw certain. Hm, kyanya 2 kalimat juga sudah sangat mewakili. Kalimat 1 : Gw makan >7x sehari sehingga membuat perut gw penuh, saking penuhnya perut gw udah hampir buncit deh (apa udah buncit ya?). Kalimat 2 : Hal ini berefek pada gw (akhirnya ada yg berefek juga ne pak sopir!) yaitu tiap gw bangun pagi yang pertama harus gw lakukan adalah mengeluarkan semua makanan yang kemarin gw masukkan dengan berbagai cara kedalam perut gw yg pada akhirnya emang kembali lagi di toilet dan kemudian setelah kembali kosong gw kembali melakukan rutinitas makan memakan ini. Dan untuk sentuhan terakhir adalah sedang masuk angin, klo gw masuk angin gw gak mungkin naik angkot sambil berteman dengan ujan yang jatuh satu per satu yang gedenya kaya bola tenis yang dengan asiknya mendarat ke atas kepala gw. Yang paling penting adalah saya sama sekali GAK KENTUT diatas angkot Bapak !! . Jadi, gw masih bingung ne kenapa tu Bapak sopir angkot meneriakkan kata “KENTUT” ini sekuat tenaga nya ke gw ? atau emang Bapak yang lagi KENTUT ??

Senin,30 November 2009 beberapa jam sebelum tgl 01 Desember 2009

saya sempat berpikir ini

Pasti tidak hanya saya yang ingin melakukannya, sehari saja keluar dari rutinitas sehari-hari. yup, i really wanna do that and of course the other people too, because we face the same world. day off a.k.a libur sangat menyenangkan, saya bahkan berani bertaruh, dosen killer, tugas yang menumpuk, ujian yang udah didepan mata jika harus digantikan dengan berlibur ke lombok, dengan mata tertutup pun akan lebih memilih berlibur, bersantai dan menikmati asiknya bermain di pantai. tapi tetap saja, lagi-lagi kita masih harus dengan sadarnya menyadari bahwa hal itu tidak mungkin kita lakukan, dengan berbagai alasan kita menghentikan derap langkah kita menggapai hasrat dan gairah melakukan hal yang kita inginkan yang mencharge diri kita lagi. tetapi, memang tidak ada salahnya kita berpikir sebelum bertindak, malah menurut saya itu "harus". jadi daripada kita terlalu banyak berpikir, coba sesekali kita duduk dengan satai, rasakan apa yang sebenarnya ingin kita lakukan dan jangan lupa membawa a cup of tea ditangan. so,just take a day off or just make other desicion ?

new in this activity

Judul posting saya adalah "new in this activity" episode 1 karena tanpa saya bercuap-cuap pun sudah dapat terlihat ini adalah postingan pertama saya.

Sebenarnya, saya juga masih belum tahu apa yang akan saya tulis dan apa yang akan saya bagi disini. Sebagai mahasiswi biasa dengan kehidupan yang juga terbilang biasa-biasa saja, saya ingin sedikit saja klo bisa berbagi. Apapun yang kiranya bisa saya bagi, klo martabak jelas sekali saya tidak mungkin bisa berbaginya walaupun saya ingin sekali membagikan sepotong martabak keju dengan extra susu dan mentega yang melapisi sisi-sisi terempuk dari bagian martabak. hhmm,,yuummppyy!! jadi, ingin makan martabak deh. tapi, ternyata saat saya mengunjungi meja makan dirumah saya, saya menemukan "double shot", martabak telor dan spaghetti ayam menggeliat-geliat diatas piring yang lansung memudarkan program diet yang baru saya jalani selama 1 hari. Skip dulu tentang makanan enak yang menjadi salah satu dari berbagai hasrat dan gairah hidup. Bicara tentang hasrat dan gairah hidup ini, yang mana maksud saya sebenarnya adalah menulis tentang hasrat dan gairah hidup karena klo saya tulis bicara, suara saya kan gak kedengaran.betul tidak ?
kembali ke topik , saya menulis tentang mencari hasrat dan gairah hidup. sepertinya mungkin hal ini yang ingin saya tulis, sekali lagi "mungkin". karena seperti yang tertera diatas, saya masih belum tau apa yang akan saya tulis, dan apa yang akan saya isi di blog saya ini.
nah, sekali lagi, balik ke topik yang "mungkin" ingin saya bahas, hasrat dan gairah hidup. kenapa harus hasrat dan gairah hidup ini yang saya pertanyakan ? menurut saya, jawabannya simpel, karena dengan adanya hasrat dan gairah hidup inilah "make my world more colored"
terlebih lagi sekarang saya sedang merasakan "siklus turun", turun berat badan(yah 1kg dptlah), turun nafsu makan (walaupun tidak signifikan), turun tingkat konsentrasi (lupa gak minum M*), turun tingkat kerajinan (tingkat kemalasan naik). dan merasa sedikit hilang gairah dalam mencapai dan menggapai cita-cita.
Tak tahu berapa banyak orang yang juga merasakan hal ini (apa cuma saya ya?) tapi "mungkin" seperti itulah hidup.

dibuat di Bandung, selasa (24 November 2009) jam 20.00 - 21.00 bertempat dikamar trus pindah ke meja makan dimana otak sangat lancar (pasti uda minum M*) menemukan kata demi kata. akhirnya, baru di posting di Jakarta, jumat (27 November 2009) beberapa jam sebelum sholat idul adha. "SELAMAT IDUL ADHA" Selamat BerQurban.